wartagarudaonline-Langkat | Pj Bupati Langkat HM Faisal Hasrimy AP MAP menyatakan, dirinya terkejut saat ada pemberitaan, bahwa dia diduga mendapatkan keuntungan pasca kegiatan pasar murah, Rabu (20/3/2024) petang.
Faisal menyayangkan pemberitaan tersebut yang tidak berlandaskan dan menduga duga.
“Terkadang niat berbuat baik untuk masyarakat diputarbalikkan fakta oleh media yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya.
Padahal ini niat tulus untuk mengatasi inflasi sebagai tugas utama sebagai Pj Bupati Langkat. Wartawan diharapkan bisa lebih akurat dan tidak memutarbalikkan fakta demi kepentingan tertentu.
“Saya berharap kode etik para wartawan dapat terus dipelihara, jangan sebaliknya, sehingga hanya menimbulkan hal yang negatif,” harap Faisal.
Pada kesempatan itu, dia juga menyayangkan unggahan di sosial media terkait peserta PPPK Guru yang menganggap dirinya (Pj Bupati Langkat) penipu.
“Padahal kenyataannya, pada Jumat (15/3) lalu sudah dijumpai, saya mengajak beberapa perwakilan untuk audensi tetapi mereka tidak terima, mereka ingin masuk semua dan live video.
“Menurut saya ini akan menambah kegaduhan di sosial media kalau caranya seperti itu. Saya mengajak untuk berdiskusi dengan kepala dingin,” ujarnya.
Pj Bupati Langkat juga sudah memberikan solusi untuk menjadwalkan duduk bersama dalam bingkai audiensi bersama, dan ini telah disetujui mereka untuk dilaksanakan pada Rabu (20/03) sore pukul 17:00 WIB.
“Tetapi massa malah duluan melakukan aksi lagi pada Senin (18/03) siang, nah ini siapa yang pembohong,” ujarnya seraya sudah menunggu sampai pukul 17:00 WIB, mereka tidak datang.
Faisal berharap calon PPPK Kabupaten Langkat dapat menyampaikan aspirasinya melalui perwakilan audiensi secara musyawarah sesuai dengan ketentuan, serta dengan cara baik-baik.
“Karena negara ini negara demokrasi bebas berpendapat, tetapi juga punya aturan main dan etika,” kata Faisal Hasrimy.(Mas)
Teks foto