wartagarudaonline-Langkat | Tepuk tangan meriah dan ucapan terima kasih dari warga Dusun VII Pasar Telu, Desa Ponco Warno, Kecamatan Salapian, kepada Ketua DPRD Langkat Sribana Perangin Angin atas janjinya akan memperjuangkan kelanjutan pengaspalan di dusun itu.
Hal ini mencuat saat reses Ketua DPRD Langkat Sribana Perangin Angin pada masa sidang I tahun ke V tahun anggaran 2024 di Dusun VII, Pasar Telu, Desa Ponco Warn,o Kecamatan Salapian, kemaren.
“Saya akan memperjuangkan melanjutkan pengaspalan di dusun ini,” janji Sribana Perangin Angin di hadapan ratusan warga yang hadir.
Dalam reses itu, Sribana mengingatkan warga untuk jangan sungkan menyampaikan aspirasi yang diperlukan warga dan apabila perlu datang beraudiensi ke tempatnya bekerja karena kantor DPRD Langkat itu rumah rakyat sebutnya.
Di hadapan warga, Sribana menyampaikan ia juga membawa para dinas dalam resesnya agar mereka mengetahui dan mendengar secara langsung apa keperluan warga karena tidak mau Kepala Dinas hanya mendengar laporan dari bawahan saja.
“Sengaja saya bawa para dinas, agar mereka bisa merasakan bagaimana kalau dia hidup di dusun ini dengan keadaan jalan yang rusak seperti yang dilalui tadi,” kata Sribana.
Ikut serta dalam reses Ketua DPRD Langkat dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas Sosial, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcatpil), Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman serta Bappeda.
Terhadap aspirasi warga tentang kependudukan seperti KTP dan KK, Sekretaris Dinas Dukcatpil meminta masyarakat untuk tertib administrasi dan selalu berkoordinasi dengan pihak pemerintahan desa atau bisa datang langsung ke Dinas Dukcapil Kabupaten Langkat sehingga tidak terkendala lagi masalah administrasi kependudukan.
Terkait aspirasi bantuan sosial seperti PKH, juga terjawab dengan jelas oleh Dinas Sosial sehingga warga memahami keluhan yang mereka sampaikan.
Selanjutnya Ketua DPRD Langkat minta masyarakat yang ingin mendapatkan program bantuan peremajaan sawit rakyat dan bantuan lainnya.
Seperti bantuan bibit buah-buahan, bantuan ternak dapat mengajukan proposal dengan syarat seperti disampaikan Kepala Dinas Pertanian Hendrik Tarigan, juga berkoordinasi dengan Penyuluh Pertanian yang ada di kecamatan.
Di acara reses ini, masyarakat juga meminta agar pemerintah daerah dapat meninggikan tanggul karena sering banjir, juga bermohon pembuatan titi gantung sepanjang 40 x 2 meter untuk bisa dilalui sepeda motor yang membawa hasil pertanian.
Hadir dalam acara reses, Sekretaris DPRD Langkat Basrah Pardomuan, Sekretaris Kecamatan Salapian, Kepala Desa Ponco Warno Berma Edininta dan Perangkat Desa Ponco Warno. (Mas)