wartagarudaonline-Medan | Ustaz kondang Sumatera Utara Dr H Hasrat Efendi Samosir MA mengatakan, salah satu hikmah atau tujuan diwajibkannya berpuasa kepada umat Islam yang beriman, agar segenap hamba Allah bisa mengejawantah menjadi pribadi yang lebih baik.
Menurut Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara ini, dengan berpuasa diharapkan dapat membentuk karakter manusia yang pintar merasa dan bukan merasa dirinya lebih pintar dari orang lain.
Hasrat Samosir menekankan hal itu saat didaulat menyampaikan pencerahan pada kegiatan pemberian santunan anak yatim dan buka puasa bersama, yang digelar DPW PAN Sumut di kantor partai itu, Jumat (29/3/2024) lalu.
Hadir dalam buka bersama ini, ketua DPW PAN Sumut H Syah Afandin SH, Sekretaris H Hendra Cipta SE, bendahara M Faisal Bahar, dan Ketua PUAN Sumut Hj Zuraidah Ghina.
Terkait dengan pentingnya melahirkan karakter manusia yang pintar merasa itu, Ustaz Hasrat menilai, para pengurus DPW PAN Sumut di bawah kepemimpinan Bang Ondim dan Sekjen Hencip, sudah mampu mengimplementasikannya di internal PAN.
“Terbukti pada perhelatan menjelang buka bersama ini tadi sudah diberikan santunan kepada puluhan anak yatim. Ini menunjukkan tagline PAN, Bantu Rakyat, bukanlah jargon kosong belaka,” kata Wakil Dekan I FKM UIN Sumatera Utara ini.
Ustaz Hasrat Samosir pun haqqul yakin, sebagai partai yang lahir dari rahim Muhammadiyah melalui Tanwir Semarang, PAN akan terus berada di garda terdepan dalam memperjuangkan aspirasi warga persyarikatan khususnya dan rakyat Indonesia pada umumnya.
Pada bahagian lain, ustaz yang selalu tampil sederhana ini juga menyinggung perihal adanya perbedaan awal puasa antara Muhammadiyah dengan NU, Alwashliyah dan ormas lainnya di negeri ini.
Adanya perbedaan itu tidak perlu dipersoalkan dan dibesarkan-besarkan, yang penting tetap istiqamah dalam menjalankan ibadah puasa. “Mari kita perkokoh persatuan dan kesatuan di dalam bingkai perbedaan itu,” ajak Ustaz Hasrat Samosir.
Hadir dalam acara itu pengurus harian PAN Sumut Agus Salim Ujung, Isfan Fachruddin, Ricky Sastro, Ahmad Khairuddin, Suartono, Luthfi Fauzi, Kardiman B Manalu, Jahidin Daulay, Sabili Tambak, Affan Alquds, Nasrullah, Pinta Siregar, Dini Nasution, Siti Sarah, Eva Lariyanti, Vera Ratasya, dan lainnya.(UJ)