wartagarudaonline-Jakarta | Dalam rangka mendukung Ketahanan Pangan Nasional, Pj Bupati Langkat HM Faisal Hasrimy AP MAP mengikuti rapat capaian Pengembangan Potensi Unggulan Daerah (PPUD).
Rapat dilaksanakan di ruang rapat Setdijen PPDT lantai 2 gedung B Kemendes Pengembangan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Jakarta Timur, Kamis (16/5/2024) pagi.
Kementerian PPDT dalam rapat tersebut mendorong Kabupaten Langkat untuk meningkatkan produksi padi, jagung dan kedelai melalui penerapan aplikasi pupuk MiGo.
MiGo itu sendiri mampu menghemat penggunaan pupuk 50% dari biasanya, dengan campuran urea, gula, air dan Bio P 2000 Z sebagai pupuk organik cair yang dapat meningkatkan produksi dari tanaman.
Dalam rapat tersebut, Kabupaten Langkat diperkenalkan dengan varietas padi baru bernama TRISAKTI, varietas ini mampu menghasilkan gabah 9 ton/ hektar dengan masa tanam 2 bulan 15 hari.
Melalui rapat tersebut Kementerian PPDT juga menawarkan kepada Pemkab Langkat untuk melakukan kerja sama pembuatan demplot untuk ketiga komoditi pangan tersebut yang nanti akan disebarkan kepada seluruh petani Langkat.
Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy menyambut baik tawaran yang diberikan Kementerian PPDT tersebut. “Potensi Kabupaten Langkat sangat besar, memiliki lahan yang luas dan berpotensi untuk produktifitas ketiga tanaman tersebut,” ucapnya.
Pj Bupati Langkat berharap untuk kedepannya Pemkan Langkat bersama dengan Kementerian PPDT, bisa berkolaborasi sehingga ke depan Pemda Langkat bisa berswasembada pangan dan tetap menjadi lumbung pangan di Sumut dan juga nasional.(Mas)