Economic improvement is a method or process with various efforts to make humans have power and strength as a continuous process to build their living abilities. The development of better infrastructure such as internal communications is an example of the importance of coordination for development, including decentralizing the role and authority of developing a joint framework. The results of the research are that the availability of infrastructure is one of the factors driving regional productivity. Economic growth in the city of Tebing Tinggi has not been inclusive. Infrastructure development in the city of Tebing Tinggi encourages economic growth, road infrastructure increases access to employment opportunities and more equal distribution of income. (Tetty, 2024).
Hidup itu pasti, karena sedang kita alami, sukses itu pilihan karena ada yang memilih ada pula yang tidak memilih. Apa mungkin ada di antara kita yang tidak memilih sukses dalam hidupnya, jawaban pertama mungkin perlu diskusi dulu apa itu sukses.
Jawaban kedua sukses telah dimilikinya walaupun dimaknai berbeda dengan konsep sukses secara umum, tetapi ada jawaban ketiga bahwa sukses itu adalah kesempatan orang yang telah sukses berbagi dengan orang yang ingin sukses.
Salah satu konsep sukses adalah orang yang secara mandiri memiliki kemampuan, mengendalikan dan ia terbebas dari hukum tentang ekonomi. Orang yang memiliki kekuatan ini tentu telah mengalami banyak pengalaman, bahkan malang melintang, atau putus asa demi satu tujuan yakni sukses.
Ilmuwan kita ibu Tetty memberi pencerahan kepada kita bahwa; peningkatan ekonomi merupakan suatu cara atau proses dengan berbagai upaya untuk menjadikan manusia mempunyai daya dan kekuatan sebagai proses yang berlangsung secara terus menerus untuk membangun kemampuan hidup seseorang.
Lebih jauh tentang hal ini, Dr Tetty meneliti bahwa pembangunan infrastruktur yang lebih baik seperti komunikasi internal adalah contoh pentingnya koordinasi untuk pembangunan antara lain desentralisasi peran dan wewenang pengembangan kerangka kerja bersama. Ini adalah prinsip penting untuk membangun kesuksesan bersama.
Awalnya penelitian penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak strategis pembangunan infrastruktur terhadap tingkat perekonomian masyarakat Usaha Mikro Kecil dan Menengah dalam perspektif hukum Islam.
Lebih jauh secara serius penelitian kualitatif yakni penelitian yang menekankan pada pemahaman fenomena melalui pendekatan berpikir formal dan argumentatif.
Kita dikejutkan dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa ketersediaan infrastruktur adalah salah satu faktor yang mendorong produktivitas di satu daerah. Meskipun demikian, pertumbuhan ekonomi masih belum inklusif.
Pembangunan infrastruktur, terutama infrastruktur jalan, telah berkontribusi pada peningkatan pertumbuhan ekonomi, dengan meningkatkan akses masyarakat terhadap kesempatan kerja.
Selain itu, pembangunan infrastruktur juga berperan dalam mendukung distribusi pendapatan yang lebih merata, meskipun tantangan untuk mencapai pertumbuhan yang lebih inklusif masih ada.
Kini kita menjadi faham ternyata untuk menjadi sukses kita harus memilih satu jalan, yakni perencanaan dan koordinasi. Dari sini dapat dilakukan banyak hal dengan perencanaan yang baik, maka semua dapat dipersiapkan, diukur dan dijadikan alat apakah kita menuju satu titik sukses atau tidak.
Kemudian yang paling penting adalah koordinasi dari sanalah kita dapat mengembangkan berbagai potensi, mengatasi berbagai masalah, serta menyalurkan kemampuan.
Sukses itu ternyata menyatu dengan hidup kita, ingin mendapatkannya maka pilih dan lakukan saat ini juga, bersilaturahmi itulah inti ajaran yang Islami.
Kita setuju “Dengan kolaborasi kita bangun negeri, lewat pendidikan kita bersinergi”.