Nama Teknik Pengelompokan
– Teknik pengelompokan peserta didik berdasarkan urutan kelahiran.
Pengertian
– Adalah teknik mengelompokkan peserta didik dengan mengetahui urutan kelahiran peserta didik terdiri atas; anak pertama (sulung), anak tengah dan anak terakhir (bungsu).
Media/bahan
Tidak ada
Langkah-langkah
Langkah-langkah untuk melaksanakan teknik pengelompokan ini adalah sebagai berikut:
– Pendidik bertanya kepada peserta didik siapa yang lahir sebagai anak sulung, tengah dan bungsu.
– Peserta didik yang lahir sebagai anak sulung diminta untuk mengelompok menjadi satu bagian.
– Peserta didik yang lahir sebagai anak tengah diminta untuk mengelompok menjadi satu bagian.
– Peserta didik yang lahir sebagai anak bungsu diminta untuk mengelompok menjadi satu bagian.
– Kelompok pertama terdiri dari peserta didik yang lahir sebagai anak sulung.
– Kelompok kedua terdiri dari peserta didik yang lahir sebagai anak pertengahan
– Kelompok ketiga terdiri dari peserta didik yang lahir sebagai anak bungsu.
Kelebihan
Kelebihan teknik pengelompokan ini adalah sebagai berikut:
– Teknik ini mudah dilakukan baik di dalam kelas maupun di luar kelas.
– Teknik ini tidak memerlukan media atau bahan.
– Teknik ini sangat efisien dalam menggunakan waktu.
– Teknik ini mudah diterapkan oleh siapa saja.
Kelemahan
Kelemahan teknik pengelompokan ini adalah sebagai berikut:
– Teknik ini sulit memprediksi jumlah anggota karena tidak diketahui identitas peserta didik sebelumnya.
– Teknik ini sulit diterapkan pada peserta didik yang masih usia belia atau kelas awal karena mereka belum memahami makna anak sulung, pertengahan dan bungsu.
– Teknik ini beresiko j umlah anggota kelompok tida merata atau berbeda.
Catatan:
– Penggunaan teknik ini sebaiknya diterapkan ketika seorang pendidi memiliki database tentang keadaan peserta didik berdasarkan kelahiran.
– Pengembangan teknik ini sebaiknya juga menggunakan bahasa daerah seperti; kelahiran pertama (sulung, mbarep, ulong dan lainnya) siswa yang lahir terakhir (bungsu, ragil, uncu dan lainnya.
– Kita setuju; Dengan Kolaborasi Kita Bangun Negeri Lewat Pendidikan Kita Bersinergi

















