wartagarudaonline-Langkat | Pj Bupati diwakili Sekda H Amril SSos MAP menjadi pembina apel gabungan di jajaran Pemkab Langkat di halaman Kantor Bupati Langkat, Senin (10/6/2024).
Dalam arahannya Pj Bupati
melalui Sekda menyampaikan, Langkat merupakan kabupaten yang sebagian wilayahnya merupakan kawasan pesisir, dari 23 kecamatan yang ada 9 kecamatan pesisir dengan garis pantai sepanjang ± 110 KM yang secara umum masyarakat berprofesi sebagai pelaku usaha perikanan seperti nelayan, pembudidaya ikan pengolah dan pemasar hasil perikanan.
Dalam kaitan tersebut, udang menjadi salah satu komoditas perikanan budidaya prioritas nasional yang dikembangkan karena memiliki nilai ekonomi tinggi untuk mencukupi kebutuhan pasar baik dalam maupun luar negri serta mendukung program ketahanan pangan nasional.
Dia juga menyampaikan upaya peningkatan produktifitas udang di lakukan dengan membuat kegiatan percontohan berupa klaster budidaya udang di kawasan yang memiliki potensi perikanan dengan penerapan teknologi semi intensif atau intensif berkelanjutan berdasarkan keputusan pejabat pembuat komitmen Balai Besar Perikanan budidaya air payau Jepara Nomor : 602 / BBPBAP / PB.410 / II / 2024, tentang penetapan lokasi bantuan pemerintah untuk kegiatan klaster tambak udang di masyarakat 2024.
Diketahui, Kabupaten Langkat menjadi satu-satunya kabupaten/ kota di Sumatera Utara yang mendapat bantuan program percontohan tingkat nasional yaitu program klaster budidaya udang vaname di Desa Pasar Rawa Kecamatan Gebang, jauh klaster budidaya udang Panama tersebut langsung dikelola Kementerian Kelautan Perikanan melalui badan besar budidaya air payau (BBPBAP) JEPARA, melalui teknologi intensif menggunakan terpal pada lahan luas kurang lebih 5 hektar di mana target produksi kurang lebih 20 ton/siklus dengan 3 kali panen dalam 1 tahun sehingga dengan demikian hasil produksinya sebesar 60 ton/tahun.
Besar harapan dengan adanya program klaster budidaya udang vaname akan memungkinkan terjadi percepatan pengembangan yang signifikan di wilayah tersebut serta sekaligus sebagai media pembelajaran dan percontohan budidaya udang vaname terkhususnya bagi masyarakat Kabupaten Langkat maupun di Sumatra Utara.
Diimbau kepada seluruh perangkat daerah terkait untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar menjaga dan menyukseskan kegiatan klaster budidaya udang vaname yang tentu sangat diperlukan koordinasi yang baik antara stakeholder terlibat.
Jangan lupa terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi, tidak hanya dengan pemerintah daerah, tetapi juga kepada kementerian lembaga lain bahkan swasta melalui program CSR.
Di akhir sambutannya Sekda Langkat Amril, kembali mengingatkan para ASN di jajaran Pemkab Langkat agar serius melaksanakan apel karena ini merupakan bentuk penilaian kinerja kita, juga mempersilahkan Dinas Koperasi, Pemuda dan Olahraga, Pendidikan, Perikanan dan PUTR menunjukkan yel-yel agar para ASN semangat menjalankan pekerjaannya.(Mas)